Terungkap Sudah! Ini Dia Alasan Mengapa Kebanyakan Sprei Hotel Berwarna Putih
Travel Accomodation1.8K
Terungkap Sudah! Ini Dia Alasan Mengapa Kebanyakan Sprei Hotel Berwarna Putih
Travel Blog Reservasi – Sadar atau tidak? Setiap kamu menginap di hotel pasti kebanyakan mereka memiliki desain dan interior yang berwarna putih, sebut saja sprei hotel.
Coba perhatikan kembali apakah kamu pernah menginap di sebuah hotel yang memiliki sprei dengan corak berwarna-warni? Pastinya, kamu jarang melihatnya bukan?
Tapi, tahukah kamu? Kalau ternyata hal ini terjadi bukan tanpa alasan, lho. Tak hanya hotel berbintang, hostel pun juga akan selalu menggunakan sprei berwarna putih. Pasti banyak yang penasaran “Mengapa harus putih,” terungkap sudah rahasia dibalik sprei putih ini. Berikut alasannya!
1. Warna Putih itu Bersih!
alasan mengapa sprei hotel warna putih
Alasan pertama ini memang sangat simpel, kebanyakan hotel sengaja memilih warna putih karena ingin terlihat lebih rapih dan bersih. Selain itu, jika dilihat dari sisi psikologis ternyata warna putih juga menjadi hal utama dan sangat penting untuk para tamu.
Banyak dari para tamu yang menginap di hotel dan selalu memperhatikan sprei, apakah sudah diganti atau belum? Selain itu hal ini juga lebih memudahkan kita dalam melihat kotoran yang menempel pada si sprei.
Jika kamu ragu sprei ini belum di bersihkan atau belum diganti, cobalah minta sang penjaga untuk mengganti sprei tempat tidur yang akan kamu pakai selama bermalam di hotel nantinya.
2. Sprei Mudah Dibersihkan
shutterstock_536047936
Nah, hal ini juga harus kamu ketahui. Kebayang nggak jika sprei hotel berwarna-warni atau memiliki corak dengan warna yang sangat banyak? Tentunya hal ini juga akan membuat repot yang mencuci dong, bahkan warna lain akan sangat mudah terkena luntur.
Perhatikan juga deh, handuk yang kamu temui di kamar mandi hotel juga memiliki warna putih. Hal ini sengaja dilakukan oleh setiap pihak hotel untuk menghindari warna yang mudah luntur bahkan gampang terkena dari lunturan warna lain.
Bisa ngebayangin tidak? Jika handuk hotel berwarna merah, dan sprei berwarna putih. Tentunya pihak hotel akan sangat susah untuk mencuci semua ini dan akan membutuhkan waktu yang lebih lama lagi. Kalau handuk dan sprei hanya satu warna, pada saat mencuci masih bisa tercampur dan kemungkinan terkena lunturan warna lain sangat kecil sekali.
Baca Juga:
5 Alasan Kenapa Kebanyakan Pesawat Berwarna Putih
Yuk Intip Hotel Termahal di Dunia!
Sebelum Menginap di Hotel, Ketahui Terlebih Dahulu 5 Istilah Ini!
3. Warna Putih Memberikan Kesan Higienis
alasan mengapa sprei hotel warna putihalasan mengapa sprei hotel warna putih
Warna putih juga bisa memberikan kesan higienis, bersih nan elegan lho! Coba perhatikan kembali, warna yang satu ini memang lebih unggul ketimbang warna lainnya.
Hal ini dilakukan demi kepuasan dan kenyamanan para tamu yang bermalam di hotel nantinya. Tentunya mereka akan merasa sangat nyaman dan mereka akan berfikir jika hotel ini sangat bersih dan higienis, itulah sebabnya mengapa sprei selalu berwarna putih.
4. Warna Dominan yang Bagus
shutteqr
Kebayang tidak, jika sprei hotel berwarna merah, dan kemudian desain dan interior pun memiliki warna yang berbeda-beda. Contohnya, lampu kamar berwarna putih, dinding kamar berwarna biru, sprei berwarna merah lalu karpet kamar berwarna hijau? Hmm, nggak banget deh!
Ini sebabnya, mengapa kebanyakan sprei berwarna putih. Warna putih sangat dominan dan akan masuk dengan warna apa saja, alias warna yang netral. Kamu pasti pernah kan tidur di atas sprei yang memiliki corak warna ramai, coba diingat kembali pada saat kamu sedang berada di hotel. Nyaman bukan?
5. Praktis!
alasan mengapa sprei hotel warna putih
Hal terakhir yang harus kamu ketahui adalah, warna putih ini memberikan kesan lebih praktis!
Pernah nggak, pada saat kamu menginap di Hotel warna sprei, bantal dan selimut berbeda? Tentunya hampir tidak pernah. Ini dia sebab mengapa sprei berwarna putih, karena membuat semua interior dan peralatan lainnya terlihat lebih praktis karena memiliki satu warna yang sama.
Selain itu, untuk proses membersihkan juga akan terasa lebih mudah dan cepat.
Nah, sekarang kamu sudah tahu mengapa kebanyakan hotel menggunakan warna putih? Kalau setuju, jangan lupa bagikan artikel ini ke teman kamu ya!
Tak Mampu Bertahan, Sejumlah Hotel di Jakarta Dijual Online
Liputan6.comLiputan6.com
05 Feb 2021, 13:20 WIB
13
Ilustrasi Hotel
Perbesar
Ilustrasi tempat tidur hotel. (dok. Unsplash.com/Nik Lanús @niklanus)
Liputan6.com, Jakarta - Sektor perhotelan terdampak pandemi Covid-19 sangat keras. Banyak pengusaha perhotelan yang terpaksa gulung tikar karena tak ada pemasukan di tengah pandemi. Bahkan, ada beberapa hotel di Jakarta yang terpaksa dijual.
Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia ( PHRI) Jakarta, Sutrisno mengatakan, fenomena menjual hotel memang sudah terjadi dan tidak hanya di Jakarta saja. Pengusaha terpaksa mengambil pilihan tersebut karena tidak kuat menahan dampak pandemi Covid-19.
BACA JUGA
Keluarga Pegawai Juga Dapat Vaksin Covid-19 Gratis di Program Vaksinasi Gotong Royong
“Akibat pandemi, itu lebih banyak yang jual hotel. Kalau dilihat di iklan-iklan online itu banyak sekali, sudah banyak di Jakarta,” kata Sutrisno kepada merdeka.com, Jumat (5/2/2021).
Berdasarkan penelusuran merdeka.com disalah satu platform jual beli online OLX, hotel-hotel tersebut dibanderol dengan harga bervariasi, yakni mencapai miliaran rupiah.
Salah satunya, yakni GP Mega Kuningan Hotel. Di dalam situs tersebut awalnya dibanderol dengan harga Rp125 miliar. Namun, pelapak memberi diskon sehingga harganya menjadi Rp 120 miliar. Adapun Hotel berbintang 3 itu diterangkan memiliki 67 kamar dan berlokasi di Kuningan, Jakarta Selatan.
Kedua, Goodrich Hotel di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Dalam deskripsi lapak, hotel itu diterangkan memiliki 4 bintang, 8 lantai dan 1 basement, serta 76 kamar. Hotel tersebut dibanderol dengan harga Rp 260 miliar.
Ketiga, Delua Hotel yang berlokasi di Mangga Besar, Jakarta Barat. Dalam keterangannya, hotel berbintang 3 itu dijual dengan harga Rp 85 miliar. Kemudian, dituliskan hotel tersebut memiliki 8 lantai dengan 70 kamar.
Keempat Hotel Ibis Budget yang berlokasi di Tanah Abang, Jakarta Pusat. Dalam keterangannya, hotel tersebut memiliki 5 lantai, yang dibanderol dengan harga Rp 85 miliar.
Terakhir, hotel Losari yang berlokasi di kawasan Roxy, Jakarta Pusat. Hotel itu diterangkan memiliki 9 lantai dengan 102 kamar. Hotel tersebut dibanderol dengan harga Rp 90 miliar.
Reporter: Dwi Aditya Putra
Sumber: Merdeka.com
0 Komentar