Asal Usul Kata Pahlawan dari Pahalawan dan Phala-wan

Hari Pahlawan diperingati setiap 10 November. Awal mula penetapan 10 November menjadi Hari Pahlawan, sebagian masyarakat banyak yang mengetahui. 




Itu bermula dari perjuangan arek-arek Surabaya yang melawan tentara Britania Raya dan Belanda saat pertempuran Surabaya.

Pertempuran ini menjadi perang pertama pasukan Indonesia dengan pasukan asing setelah Proklamasi Kemerdekaan Indonesia.

Sekira 16.000 orang gugur saat pertempuran itu. Peristiwa heroik itu kemudian ditetapkan sebagai Hari Pahlawan.

Sebenarnya apa arti kata "pahlawan" dan bagaimana asal usul kata itu muncul?

Merujuk pada Wikipedia, kata "pahlawan" berasal dari bahasa Sansekerta, yakni, phala-wan. 

Kata phala-wan berarti orang yang dari dirinya menghasilkan buah (phala) yang berkualitas bagi bangsa, negara dan agama.

Orang-orang tersebut adalah orang yang menonjol karena keberaniannya dan pengorbanannya dalam membela kebenaran, atau pejuang yang gagah berani.

Kata pahlawan dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) dimaknai sebagai orang yang berjuang dengan gagah berani dalam membela kebenaran.

Secara etimologis ada juga yang memaknai pahlawan berasal dari akar kata pahala, dan berakhiran wan, pahalawan.

Artinya, mereka pantas memperoleh pahala karena jasa-jasanya bagi perjuangan menegakkan kebenaran.

Jika kita merujuk kata pahlawan dalam KBBI, maka menjadi pahlawan adalah hal yang memungkinkan bagi seseorang.

Siapa pun yang berjuang dalam membela kebenaran bisa menempati posisi sebagai seorang pahlawan.

Untuk menghargai para pahlawan, negara kita mengatur pemberian gelar pahlawan itu sedemikian rupa. Sesuai perundang-undangan.

Ada gelar Pahlawan Nasional. Yaitu gelar penghargaan tingkat tertinggi di Indonesia. 

Ada gelar anumerta, yakni, gelar yang diberikan oleh Pemerintahan Indonesia atas tindakan yang dianggap heroik. 

Heroik didefinisikan sebagai "perbuatan nyata yang dapat dikenang dan diteladani sepanjang masa bagi warga masyarakat lainnya" atau "berjasa sangat luar biasa bagi kepentingan bangsa dan negara".

Contoh, gelar anumerta paling terkenal di Indonesia adalah gelar yang diberikan kepada sembilan Pahlawan Revolusi yang gugur di Jakarta dan Yogyakarta akibat peristiwa pemberontakan G30S/PKI.

Sedikitnya, sampai saat ini sudah 160 pria dan 13 wanita telah diangkat sebagai pahlawan nasional.

Pahlawan-pahlawan tersebut berasal dari seluruh wilayah di kepulauan Indonesia, dari Aceh di bagian barat sampai Papua di bagian timur.

Mereka berasal dari berbagai etnis, meliputi pribumi Indonesia, etnis Arab, etnis Tionghoa, etnis India, dan orang Eurasia.

Mereka meliputi perdana menteri, gerilyawan, menteri-menteri pemerintahan, prajurit, bangsawan, jurnalis, ulama, dan seorang uskup. (*)


*Sumber: telah tayang dengan judul Hari Pahlawan 10 November, Ini Asal Usul Kata Pahlawan dari Bahasa Sanskerta
https://jambi.tribunnews.com/2018/11/10/hari-pahlawan-10-november-ini-asal-usul-kata-pahlawan-dari-bahasa-sanskerta?

Posting Komentar

0 Komentar